Case Study On Primigravida In The First Trimester With Emesis Gravidarum In The Tongguh Community Health Center Area Bangkalan Regency
DOI:
https://doi.org/10.36858/fejom.v1i1.25Keywords:
emesis gravidarum, risk factor, primigravidaAbstract
Pregnancy is a physiological process characterized by both physical and psychological changes. These changes can cause discomfort, one of which is nausea and vomiting or called emesis gravidarum. The prevalence of pregnant women with emesis gravidarum at Tongguh Health Center from January 8 to February 2, 2024 was 4 out of 10 pregnant women in the first trimester (TM I) or 40%. This case study aims to determine the incidence of emesis gravidarum in primigravida TM I including signs and symptoms, risk factors, complications and management in the Tongguh Health Center area. The case study design is multiple case design with two respondents who have the same criteria, namely primigravida TM I with emesis gravidarum. Data collection was done through interviews and medical record documentation.The results of this case study show that not all respondents experienced signs and symptoms of emesis gravidarum such as nausea, vomiting, weakness and fatigue, decreased appetite and weight. Risk factors of age, nutritional patterns, history of gastritis and stress are not the main factors causing emesis gravidarum. Both respondents did not experience the effects of emesis gravidarum. Both respondents had carried out some of the pharmacological and non-pharmacological treatments.Comprehensive care is needed to overcome emesis gravidarum so that the discomfort can be resolved immediately, including an interpersonal approach to create effective communication in receiving and responding to complaints felt by pregnant women, health education about fulfilling healthy nutritional patterns. Prevention of complications through complementary care such as yoga, gymnastics, acupressure and aromatherapy will help pregnant women with emesis gravidarum to relieve all complaints.
References
Aida Fitriani, A. H. (2022). Buku Ajar Asuhan Kehamilan Jilid Iii. Jakarta: Pt Mahakarya Citra Utama Group.
Ajeng Eka Septyaningrum, D. H. (2022). Pengaruh Tingkat Pendidikan Terhadap Penggunaan Antasida Di Dusun Kepek Bantul Periode Januari 2022. Forte Jurnal, 137-142.
Ali Husen, L. T. (2023). Pola Makan Mahasiswa Dengan Gastritis Yang Terlibat Dalam Kegiatan Organisasi Kemahasiswaan Di Universitas Islam Negeri Jakarta. Clavaria Medical Journal, 68-75.
Asrianti Safitri Muchtar, I. N. (2023). Manajemen Asuhan Kebidanan Antepartum Ny ”R” Gestasi 7 Minggu 2 Hari Dengan Emesis Gravidarum Di Upt Puskesmas Bajoe Kabupaten Bone. Jurnal Midwifery, 1-10.
Cindy Eka Prastika, R. P. (2021). Pemberian Rebusan Jahe Untuk Mengatasi Mual Muntah Pada Kehamilan Trimester I. Current Midwifery Journal, 62-69.
Dartiwen, S. N. (2019). Asuhan Kebidanan Pada Kehamilan. Yogyakarta: Andi.
Desti Maharani, H. A. (2020). Hubungan Pola Makan Dan Konsumsi Kopi Dengan Kejadian Gastritis Pada Lansia Di Kelurahan Manisrejo Kecamatan Taman Kota Madiun. Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan Dan Ilmu Kesehatan Masyarakat, 56-63.
Devita Madiuw, W. T. (2021). Strategi Penanganan Mual Muntah Ibu Hamil Melalui Kombinasi Intervensi Non Farmakologi. Moluccas Health Journal, 46-53.
Devita Miliandani, Z. M. (2021). Hubungan Tingkat Stress Dengan Status Gizi Mahasiswa Tingkat Akhir Di Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Islam As-Syafi'iyah Jakarta Timur Tahun 2021. Jurnal Afiat Kesehatan Dan Anak, 31-43.
Dita Kristiana, T. H. (2021). Penatalaksanaaan Emesis Gravidarum Di Yogyakarta. Jurnal Of Health Studies, 124-130.
Ersalia Susetyo, E. D. (2020). Profil Pengetahuan Mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember Terhadap Penggunaan Obat Antasida. Jurnal Farmasi Komunitas, 48-55.
Evi Susanti, F. N. (2019). Manajemen Asuhan Kebidanan Antenatal Pada Ny "S" Dengan Hiperemesis Gravidarum Tingkat Ii Di Rs Tni Angkatan Laut Jala Ammari Pada Tanggal 27 Mei - 18 Juli 2018. Jurnal Midwifery, 79-91.
Farida Utaminingtyas, L. P. (2020). Gambaran Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Emesis Gravidarum. Bali Health, 37-43.
Haridawati. (2020). Pengaruh Jahe Hangat Dalam Mengurangi Emesis Gravidarum Di Wilayah Kerja Puskesmas Harapan Raya Pekanbaru. Jurnal Ilmu Kebidanan, 1-7.
Haryanah, A. H. (2023). Efektifitas Kombinasi Aromaterapi Lemon Dan Piridoksin (B6) Terhadap Emesis Gravidarum Di Puskesmas Mawasangka Buton Tengah. Jurnal Kebidanan, 2686-2691.
I Gusti Ayu Putri Satria Aryasih, N. P. (2022). Pemberian Aromaterapi Peppermint Untuk Mengurangi Mual Muntah Pada Ibu Hamil Trimester I. Jurnal Riset Kesehatan Nasional, 139-145.
Irdan, H. (2020). Identifikasi Potensi Bahaya, Penilaian, Dan Pengendalian Penyakit Anemia Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Puuwatu Kota Kendari. Jurnal Ilmiah Karya Kesehatan, 84-89.
Karlinah, N. (2019). Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Dampak Kafein Terhadap Kehamilan Dan Janin Di Desa Sei Rotan Kecamatan Percut Seltuan Kabupaten Deli Serdang Tahun 2016. Jurnal Ilmu Kebidanan (Journal Of Midwifery Sciences), 89-94.
Kasmiati, D. P. (2023). Asuhan Kehamilan. Malang: Pt Literasi Nusantara Abadi Grup.
Maria Paulina Usboko, S. A. (2020). Analisis Emesis Gravidarum Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Gravida Di Puskesmas Mrican Kota Kediri. Jurnal Of Health Science Comunity, 1(2).
Maulana, M. (2021). Penyakit Kehamilan Dan Pengobatannya. Yogyakarta: Kata Hati.
Merita, W. I. (2018). Hubungan Tingkat Stress Dan Pola Konsumsi Dengan Kejadian Gastritis Di Puskesmas Pakuan Baru Jambi. Jurnal Akademika Baiturrahim, 51-58.
Munisah, R. I. (2022). Faktor Tingkat Pendidikan, Usia, Paritas, Status Pekerjaan, Dan Riwayat Emesis Gravidarum Mempengaruhi Terjadinya Emesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Trimester I. Indonesian Journal Of Midwifery Today, 45-53.
Mutoharoh, S. &. (2023). Efektivitas Akupresur Titik Neiguan (Pc6) Terhadap Emesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Trimester I Di Bpm Dwi Eni Kecamatan Sumbang Banyumas. Jurnal Bina Cipta Husada, 11-24.
Nani Hijrawati, Y. O. (2023). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Hiperemisis Gravidarum Pada Ibu Hamil Di Poliklinik Rumah Sakit Islam Banjarmasin. Jurnal Keperawatan Suaka Insan, 106-114.
Nilam Rizky Yulia Efendi, J. S. (2022). Asuhan Kebidanan Pada Ibu Hamil Dengan Ketidaknyamanan Trimester Iii Di Pmb Ernita Kota Pekanbaru Tahun 2022. Jurnal Kebidanan Terkini, 275-279.
Nur Alfi, K. K. (2022). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Emesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Trimester 1. Majalah Kesehatan Indonesia, 13-18.
Revin Raga Hernandini, M. (2023). Aplikasi Aromaterapi Papermint Terhadap Mual Dan Muntah Pada Ibu Hamil Trimester I. Ners Muda, 1-8.
Rismayani. (2022). Modul Komplikasi Kehamilan, Persalinan, Nifas Dan Bbl. Bengkulu: Stikes Sapta Bakti.
Saiyah, T. R. (2023). Efektivitas Ekstrak Jahe Merah Terhadap Pengurangan Emesis Pada Ibu Hamil Trimester 1 Di Puskesmas Kwanyar Bangkalan. Seminar Nasional Hasil Riset Dan Pengabdian, 2828-2835.
Santy Irene, A. S. (2020). Buku Ajar Asuhan Kebidanan Patologi. Banyumas: Cv. Pena Persada.
Septi Indah, F. H. (2022). Emesis Gravidarum Dengan Akupresur. Pekanbaru: Taman Karya.
Simbolon, M. N. (2022). Hubungan Antara Gastritis, Stress, Dan Dukungan Suami Dengan Sindrom Hyperemisis Gravidarum Di Pmb M Tahun 2022 Kabupaten Sukabumi Tahun 2022. Jurnal Ilmiah Bidang Sosial Ekonomi Budaya Teknologi Dan Pendidikan, 779-786.
Siti Cholifah, T. E. (2019). Aromaterapi Lemon Menurunkan Mual Muntah Pada Ibu Hamil Trimester I. Jurnal Kebidanan Midwifery, 1-4.
Sriyani, I. T. (2019). Pengaruh Minuman Jahe Terhadap Pengurangan Emesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Trimester I Di Praktik Mandiri Bidan Emiliawati Karya Penggawa Pesisir Barat. Jurnal Human Care, 584-581.
Teresia Retna, D. A. (2022). Pengetahuan Ibu Hamil Trimester Iii (Primigravida) Tentang Persiapan Persalinan Di Kecamatan Semanding Kabupaten Tuban. Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia, 46-56.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Wendy Tarissa Putri
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
